Dukung Ketahanan Pangan, Kodim Pangkalan Bun Berikan Pelatihan Pemanfaatan Pekarangan
Kotawaringin Barat – Kodim 1014 /Pbn melaksanakan kegiatan Bakti TNI Kemandirian Masyarakat dengan melakuakan sosialisasi Pembinaan Ketahanan Pangan di Kelurahan Sidorejo Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kotawaringin Barat, dengan menggandeng Dinas Ketahanan Pangan Kab.Kobar.
Hadir dalam kegiatan tersebut Perwakilan dari Komisi IV DPRD Kobar Bpk. Arif, Perwakilan dari Dinas Ketahan Pangan Kobar, Pasi Ter Kodim 1014 /Pbn Kapten Inf Mulyono beserta Anggota Sataf dan Ibu – Ibu PKK dari Kelurahan Sidorejo.
Dalam kesempatannya, Pasi Ter Kodim Kapten inf Mulyono menyampaikan bahwa Ketahanan pangan merupakan suatu sistem yang terdiri dari subsistem ketersediaan, distribusi, dan konsumsi. Sub sistem ketersediaan pangan berfungsi menjamin pasokan pangan untuk memenuhi kebutuhan seluruh penduduk di wilayah, baik dari segi kuantitas, kualitas, keragaman dan keamanannya.
Oleh sebab itu Pemerintah melalui para pelaku pertanian melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan ketahanan pangan secara terus menerus. Namun hal ini belum berjalan secara maksimal mengingat pertambahan jumlah penduduk Indonesia, termasuk di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat akan selalu lebih cepat dibandingkan dengan produksi pangan, sehingga kebutuhan pangan akan selalu kurang.
” Untuk itulah, peningkatan Pembinaan Ketahanan Pangan perlu dilakukan secara berkelanjutan oleh semua pihak, salah satunya dengan memberdayakan Satuan-Satuan TNI AD di seluruh wilayah Indonesia termasuk Kodim 1014 /Pbn, ” Ujar Kapten Mulyono.
Cara pemanfaatan pekarangan untuk tanaman pangan disampaikan oleh perwakilan dari Dinas Ketahanan Pangan Kobar dengan memberikan materi tentang optimalisasi pemanfaatan lahan sesuai dengan karakteristik wilayah atau pekarangan. Tujuan kegiatan ini ada 3 Hal Yang Pertama memberdayakan rumah tangga dalam penyediaan sumber pangan dan Gizi melalui optimalisasi pemanfaatan pekarangan dan lahan sekitar tempat tinggal. yang ke Dua meningkatkan kesadaran, peran dan partisipasi masyarakat dalam mewujudkan pola konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman.
Tinggalkan Balasan