Pembukaan Pekan Pelayanan KB Serentak Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Menyanyikan Mars KB, Doa, Laporan Penyelenggaraan, Sambutan yang dibacakan Waasterad, Keynote Speech, Kick off/Launching Pekan Pelayanan KB Serentak, Teleconference Kepala BKKBN dengan Perwakilan BKKBN Provinsi Terpilih, Penyerahan papan gema kencana pelayanan KB di RS, Penandatanganan MOU dan Peninjauan Tempat Pelayanan KB.
Dalam sambutan Asisten Teritorial Angkatan Darat yang dibacakan oleh Waasterad menyampaikan permasalahan kesehatan dalam pembangunan masih menjadi masalah yang utama di Indonesia, masih sangat tinggi yaitu 16,8% dari target nasional sebesar 8% pada tahun 2022 penggunaan kontrasepsi modern juga menurun dari 57,9% menjadi 57,2% penurunan tertinggi terjadi pada segmen usia 15 tahun hingga 29 tahun yang merosot hingga 4% di mana salah satu penyebab utamanya adalah masih kurangnya pengetahuan kesadaran masyarakat khususnya pasangan muda. Akan pentingnya perencanaan keluarga dalam mempersiapkan pernikahan dan merencanakan kehamilan termasuk di dalamnya kurangnya kemampuan dan pengetahuan dalam memilih alat kontrasepsi modern yang tepat serta dapat memberikan kebahagiaan dan kesehatan mental bagi pasangan suami istri sehingga kasih sayang dan perencanaan finansial bagi anak dapat terpenuhi dengan baik.
Pentingnya perencanaan keluarga dalam mempersiapkan pernikahan dan merencanakan kehamilan akan memberikan dampak yang cukup besar dalam pemahaman permasalahan statistik di Indonesia bagaimana kita ketahui telah terjadi pada lebih dari 160 juta anak usia balita di seluruh dunia.
Hadir secara virtual Kepala BKKBN RI, Bpk. Hasto Wardoyo, Asisten Teritorial Kepala Staf Angkatan Darat yang diwakili Waasterad dan Jajaran, Kementerian Dalam Negeri diwakili, Kemenko PMK diwakili, Direktur Kesehatan Usia Produktif Dan Lansia diwakili, Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah diwakili, Kepala Pusat Kesehatan Angkatan Darat diwakili, Ketua Tim Penggerak diwakili serta Hadir secara langsung Kasrem 102/Pjg, Kolonel Inf Ulysses Sondang S.I.P., M.Hum., Mewakili Kapolda Kalteng, dr. Danang Pamuji M.A.R.S Kabid Dokkes, Para Kasi Kasrem 102/Pjg, Dandenkesyah 12.04. 02 Palangka Raya, Pjs. Karumkit TNI AD Palangka Raya, dr. Rahman, Mewakili Dandim 1016/Plk, Kaur Komsos Lettu CAJ Suwarno, Pimpinan Klinik Tonkes Yonif R 631/Atg, dr. Dzulasmi, Mewakili Pimpinan RS Bhangkara TK IV Palangka Raya, Hesty Marlina, BKKBN Prov.Kalteng diwakili, Mewakili Kadinkes Prov. Kalteng, dr. Agustina , Ibu Wakil Ketua, Pengurus Persit KCK gabungan Jajaran Korem 102/Pjg serta masyarakat sekitar jumlah hadir ± 200 orang.
Target yang ditetapkan oleh Presiden Republik Indonesia harus mencapai 14% untuk mencapai target yang ditetapkan oleh pemerintah diperlukan langkah-langkah yang tepat salah satunya adalah dengan melakukan berbagai upaya pencegahan melalui program manggala kencana secara menyeluruh guna meningkatkan pengetahuan dan wawasan masyarakat Indonesia. Terkait pelayanan kesehatan reproduksi yang berkualitas Keluarga Berencana merupakan salah satu langkah yang tepat untuk menekan angka stunting di Indonesia program kami bertujuan untuk mengatur kehamilan pasangan usia subur mencegah usia kematiannya kehamilan yang terlalu dini dan mencegah jarak kehamilan yang terlalu dekat.
Sehingga berperan dalam meningkatkan kesehatan ibu dan memastikan ketercukupan gizi anak apabila asupan gizi anak dapat terpenuhi dalam 1.000 hari pertama kehidupan mulai sejak janin sampai dengan anak usia 2 tahun akan mengurangi risiko anak menderita campak perlu menjadi perhatian bahwa keberhasilan program sangat ditentukan oleh keikutsertaan masyarakat terutama pasangan usia subur apabila pasangan usia subur melaksanakan program, maka para ibu dapat lebih fokus terhadap pengasuhan anak. Pada periode 1000 hari pertama kehidupan selain itu dengan program KB para ibu akan mempunyai lebih banyak waktu energi dan sumber daya untuk menyusui bayi yang dia dilahirkan, hal tersebut sangat berpengaruh karena air susu ibu mengandung banyak gizi yang dapat membangun sistem imun anak dan dapat menunjang pertumbuhan anak.
Tinggalkan Balasan