SIAPKAN GENERASI MUDA BERKUALITAS, DANREM 102/PJG, BERI MOTIVASI ANGGOTA GERAKAN PRAMUKA

Upaya menyiapkan generasi muda di era mendatang yang penuh tantangan,harus dilakukan secara terencana, terarah dan terus menerus. Untuk itulah maka pada hari Jum’at tgl. 27 Oktober 2017 Pkl. 08.00 Wib bertempat di Aula Perkemahan Pramuka Sabaru Kota Palangka Raya telah dilaksanakan kegiatan Pemberian Materi Oleh Danrem 102/Pjg Kolonel Arm M.Naudi Nurdika,S.I.P.,M.Si.

Hadir dalam kegiatan tersebut,Danrem 102/Pjg Kolonel Arm M.Naudi Nurdika,S.I.P.,M.Si, Dandim 1016/Plk Letkol Czi Alfius Navirinda Krisdinanto Qtc,Mmgt,Stud, Kasiter Rem 102/Pjg dan Pasi Wan wil Korem 102/Pjg, Pasi Inteldim 1016/Plk, Ketua Harian Pramuka Bpk.Wawan dan Pembina Pramuka Kak Samsuni serta para peserta dari anggota Pramuka yang hadir kurang lebih 150 Orang.

Adapun rangkaian kegiatan diawali lagu “Selamat Datang” oleh anggota Pramuka kepada Danrem 102/Pjg. Dilanjutkan penyampaian dari Bpk. Samsuni pembina pramuka yang menyampaikan bahwa yang hadir disini berjumlah 160 Orang, serta para peserta  terdiri dari 7 Kabupaten dan 1 Kota.

Kemudan dilanjutkan sambutan dan pemberian motivasi oleh Danrem 102/Pjg. Hal yang disampaikan tentang
menjadi “Generasi Muda Yang Hebat”. Sebagaimana diketahui bahwa jumlah penduduk Indonesia di masa mendatang sangat besar. Persaingan dan tantangan semakin komplek. Terjadi  transisi Generasi di Era Milineal saat ini serta  tantangan generasi muda (GEN Z dan Alpha di era milineal). Untuk menghadapi Era Milenial generasi Muda dituntut untuk memahami potensi diri dengan baik. Generasi muda harus punya mimpi dan cita-cita (Great Dreamer). Selanjutnya
fokus pada tujuan hidup. Hal itu tergambar dalam pemutaran film Iguana yang bisa lolos dari ancaman ular. Hal ini mengandung arti ” Tentang bagaimana kita fokus untuk mencapai tujuan hidup, walaupun banyak tantangan yang akan dihadapi”. Kata kunci adalah fokus dan fokus. Hal di luar track pencapaian tujuan yang tidak ada korelasinya harus diabaikan, biarpun itu kelihatan nikmat.

Selanjutnya harus mempunyai nilai Juang, sebagai ilustrasi dapat dilihat dalam film anak bebek yang berusaha berjuang naik tangga untuk mendapatkan induknya dengan tidak menyerah dan selalu berusaha naik. Hal ini mengandung arti “gagal itu biasa dan berhasil setelah gagal itu luar biasa”.
Hal yang utama bagi generasi muda adalah  beriman. Iman merupakan penuntun jiwa dalam menjalani kehidupan di muka bumi.