DANREM 102/PJG : “NETRALITAS TNI MENJADI TARUHAN KITA, JANGAN SAMPAI ADA SATU PRAJURITPUN YANG MELANGGAR NETRALITAS TNI PILKADA SERENTAK 2018, LAKSANAKAN TUGAS PENGAMANAN SESUAI PROSEDUR”.

Demikian penekanan penting Danrem 102/Pjg, Kolonel Arm. M. Naudi Nurdika, SIP, M.Si, saat memberikan sambutan pada upacara sertijab Dandim 1012/Btk dari Letkol Inf. Didik Purwanto kepada Letkol Inf. Tuwadi dan Dandim 1015/Spt dari Letkol Inf. I Gede Putra Yasa kepada Letkol Inf. Sumarlin Marzuki, serta acara tradisi di aula Makorem 102/Pjg. Sebagimana diketahui tahun ini adalah tahun politik, berupa pelaksanaan pilkada serentak di 171 daerah. Khusus di wilayah Korem 102/Pjg, dilaksanakan pilkada di 10 kabupaten dan 1 kota. Dalam kondisi ini, peran Dandim sangat menentukan.
Berkaitan dengan hal tersebut, Danrem menekankan, “Kodim agar senantiasa menjalin kerja sama yang harmonis dengan instansi lintas sektoral, tokoh masyarakat, dan komponen bangsa lainnya. Sehingga tercipta sinergitas yang kuat”,tandasnya. Terkait sinergitas dengan Polri di wilayah, harus selalu diperkuat, sebagai sesama pelaksana pengamanan pilkada serentak. Sebagaimana disampaikan dalam kesempatan paparan saat rapim TNI-Polri beberapa waktu yang lalu, Danrem menekankan prinsip sinergitas adalah kesetaraan, kesejajaran dan pemahaman tugas masing-masing serta saling membantu.

Berkaitan netralitas TNI dalam politik praktis, Danrem dengan tegas menekankan, ” Jangan sampai ada satu prajuritpun yang tidak netral. Ini adalah pertaruhan kita. Sebagai komitmen mewujudkan TNI yang profesional, TNI harus netral dalam urusan politik praktis”, tegasnya.(penrem102/pjg)