Dandim 1015/Sampit Hadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Telabang 2021
Kotawaringin Timur-Dandim 1015/Sampit Letkol Czi Akhmad Safari beserta anggota Kodim 1015/Sampit menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Telabang 2021 berthema kan “ Melalui Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2021 Kita Tingkatkan Sinergitas Polri Dan Instansi Terkait” yang dipimpin langsung oleh Bupati Kotim H.Halikinur.S.H.,M.M
Bertempat di Halaman Kantor Pemerintahan Daerah Kotim dilaksanakan kegiatan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Telabang tahun 2021 dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1442 H Di Masa Pandemi Covid 19 Di Kabupaten Kotawaringin Timur, Rabu (05/05) pada pukul 08.00 WIB
Tampak hadir dalam kegiatan apel tersebut Bupati Beserta Wakil Bupati Kotim, Sub Denpom Sampit, Dandim 1015 Sampit Beserta Anggota, Kapolres Kotim Beserta Anggota, Kompi Senapa A Yonif Raider/631 Antang, Ditpolair Polda Kalteng, Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Kalteng, Satlantas Polres Kotim, Satpol PP Kab. Kotim, Dishub Kotim, Senkom Kotim, BPBD Kotim, KSOP / Pelabuhan Sampit, Pramuka Kab. Kotim, Dinas Kesehatan Kab. Kotim, Dinas Perhubungan Udara Bandara H. Asan Sampit.
Disela-sela Dalam Menghadiri kegiatan tersebut Komandan Kodim 1015/Spt Letkol Czi Akhmad Safari meniturkan” Bahwa Operasi Ketupat Telabang Tahun 2021, memiliki karakteristik yang khas dibandingkan dengan operasi di tahun-tahun sebelumnya”
“Operasi Keselamatan ini berfokus pada sosialisasi larangan mudik kepada masyarakat guna memutus mata rantai penularan COVID-19 di Tanah Air.” Ujar Dandim 1015/Sampit Letkol Czi Akhmad Safari
Dandim 1015/Sampit Letkol Czi Akhmad Safari menuturkan bahwa Kodim 1015/Sampit berupaya menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk menunda mudik dan mengisi lebaran berkumpul bersama keluarga di rumah saja. Upaya ini dilakukan agar Indonesia tidak seperti India yang kini diterjang oleh ‘tsunami’ COVID-19.
“Operasi keselamatan ini memiliki target memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Mencegah masyarakat melaksanakan mudik lebaran 2021 yang tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19,” ujar Dandim 1015/Sampit Letkol Czi Akhmad Safari
Tinggalkan Balasan