Danramil Arsel, “Penyemprotan cairan disenfektan masih tetap harus dilakukan”
Pangakalan Bun – Sudah hampir 2 bulan semenjak wabah Covid-19 sampai di Kalimantan Tengah khususnya Kab. Kotawaringin Barat, berbagai upaya telah dilakukan oleh Instansi terkait termasuk TNI dalam hal ini Kodim 1014/Pbn untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Selasa (05/05/2020) Babinsa Koramil 01/Arut Selatan kembali melakukan penyemprotan cairan disenfektan di Masjid Baiturrahman dan Kantor Desa Kumpai Batu Atas Kecamatan Arut Selatan.
Di Pangkalan Bun yang merupakan zona merah dimana sudah terdapat 27 pasien yang positif terserang Virus Corona sehingga kerja keras dari masing – masing aparat terkait dan segenap komponen masyarakat sangat di perlukan kata Danramil Arut Selatan Lettu Inf Fatcurrahman, saat berada di lokasi penyemprotan disenfektan bersama Aprat Desa Kumpai Batu Atas.
Danramil menambahkan upaya penyemprotan disenfektan ini harus kontinue selama wabah Covid-19 ini masih belum dinyatakan hilang dari daerah kita, saya bersama Anggota akan selalu mendukung dan bersenergi dengan aparat terkait untuk berupaya mengatasi wabah Covid-19 ini, “tuturnya.
Masyarakat jangan anggap sepele hal ini, ikuti saja himbauan dari pemerintah tentang Sosial Distancing yaitu tetap menggunakan masker saat keluar rumah, jaga jarak fisik, hindari kerumunan dan biasakan mencuci tangan menggunakan sabun cuci setelah beraktivitas. Khusus di Bulan Suci Ramadhan ini saya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar melaksanakan Ibadah dirumah saja seperti sholat tarawih dirumah dan Tadarus di rumah, “ungkapnya.
Tinggalkan Balasan