DANREM 102/PJG SEBAGAI IRUP UPACARA 17- AN HASUPAU HASUNDAU DI HALAMAN KANTOR GUBERNUR KALTENG
Bertempat dihalaman Kantor Gubernur Kalimantan Tengah telah dilaksanakan Upacara 17-san Hasupa Hasundau pada Rabu (17/2) Pukul 07.00 Wib. Bertindak selaku inspektur upacara dalam kesempatan tersebut yaitu Danrem 102/Pjg Kolonel Arh Purwo Sudaryanto. Hadir pada upacara tersebut diantaranya FKPD Kalteng, serta para Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemprov Kalteng. Sedangkan Peserta upacara diantaranya TNI, Polri, Aparatur Sipil Negara (ASN), Tagana serta ditambah dari Barisan pemadam kebakaran yang beberapa bulan kemarin telah tergabung dalam kegiatan penanngulangan kebakaran hutan dan lahan yang ada di wilayah Kalimantan Tengah.
Dalam amanatnya Danrem 102/Pjg Kolonel Arh Purwo Sudaryanto menyampaikan apel gabungan Hasupa Hasundau ini merupakan sarana efektif untuk memelihara dan meningkatkan kebersamaan guna membangun komunikasi dialogis diantara kita, sehingga dapat diperoleh kesamaan pandang dalam memahami setiap permasalahan yang terjadi, sehingga akan terpelihara keharmonisan dan sinergitas.Ikatan kebersamaan seperti ini, perlu kita tumbuh suburkan untuk memupuk rasa persatuan dan kesatuan yang sangat diperlukan guna menghadapi berbagai permasalahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.Pada kesempatan yang baik ini saya meminta kepada semua pihak terkait mulai dari pemerintahan desa, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan pusat agar kita semua bahu membahu, bersinergi dalam rangka melakukan pencegahan karlahut
Lebih lanjut dikatakan Pada kesempatan yang baik ini, saya minta seluruh jajaran pemerintah agar melakukan upaya pencegahan dan mengendalikan penyakit DBD dan virus zika dengan langkah-langkah sebagai berikut :
- Membudayakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan membasmi sarang nyamuk melalui Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan 3M Plus yaitu Menguras, menyikat tempat penampungan air seminggu sekali, Menutup rapat tempat penampungan air dan Mengubur/memanfaatkan barang-barang bekas yang mampu menampung air.
2. Mengajak masyarakat melakukan PSN 3M Plus melalui Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik, termasuk semua tempat-tempat umum, sekolah–sekolah
dengan melibatkan seluruh siswa sebagai Siswa Pemantau Jentik (Sismantik).
3. Mengaktifkan Kelompok Kerja Nasional (POKJANAL) DBD di Provinsi dan seluruh Kabupaten/ Kota. Pokjanal ini bertugas melakukan monitoring dan
evaluasi kegiatan PSN 3M Plus yang telah dilakukan di seluruh masyarakat mulai dari tingkat RT sampai Kecamatan dan Kabupaten/Kota.
4. Memberikan informasi yang benar kepada seluruh masyarakat tentang upaya pencegahan penyakit DBD. Usai upacara Danrem 102/Pjg beserta Unsur
FKPD Provinsi Kalteng melaksanakan pengecekan perlengkapan pasukan di lapangan.
Tinggalkan Balasan