Dukung Sektor Pertanian, Pabung Gunung Mas Ikut Tanam Jagung Hibrida di Poktan Sejahtera

Kuala Kurun- Perwira Penghubung atau Pabung Kodim 1016 Palangka Raya di Kabupaten Gunung Mas, Kapten Inf M. Ayyuf menghadiri sekaligus ikut melakukan gerakan penanaman jagung hibrida di lokasi Kelompok Tani atau Poktan Sejahtera, Kelurahan Kurun, Kecamatan Kurun, Kabupaten setempat, Selasa, 23 Juni 2020

Kehadiran Pabung dalam kegiatan yang digelar oleh Dinas Pertanian ini lokasi Poktan sebagai bentuk dukungan dalam rangka mewujudkan peningkatan sektor pertanian di daerah itu.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Gunung Mas, Jaya S Monong, Wakil Bupati, Efrensia Lp Umbing, Ketua TP PKK, Mimie Mariati Jaya S Monong, Wakil Ketua I DPRD, Binartha, Kapolres AKBP Rudi Arsiman, dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Jaya S Monong mengatakan pada tahun 2020, kebijakan pembangunan sektor pertanian yakni menjadikan pertanian yang maju, mandiri dan modern. “Tugas dan fungsi Dinas Pertanian adakan gerakan tanam jagung hibrida ini guna mendukung visi dan misi kepala daerah, khususnya pencapaian misi ke-3 yakni peningkatan daya saing ekonomi wilayah,” ujarnya.
Dia menyebutkan luas lahan yang ditargetkan untuk tanaman jagung hibrida tahun 2020 yaitu seluas 500 hektare.
Agar pengembangan jagung dapat maksimal, Dinas Pertanian Gunung Mas sudah memberikan bantuan berupa biaya persiapan lahan, sarana produksi benih jagung, pupuk, obat-obatan dan pendampingan teknis. “Semua itu dilakukan guna optimalnya pengembangan jagung hibrida. Untuk itu saya minta para petani harus serius budidaya jagung hibrida ini guna mendukung sarana produksi yang disediakan,” ujarnya.

Sementara itu, Kapten Inf M. Ayyuf mengatakan pihaknya siap mendukung dan membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan sektor pertanian.
Dia juga tidak lupa mengajak seluruh para petani khususnya di Poktan Sejahtera agar selalu menjaga kesehatan, terutama dari sebaran virus corona atau covid-19. “Di tengah pandemi covid 19 ini, kita harus menerapkan diri kita dengan protokoler kesehatan yang sudah ditetapkan. Mari kita bersama tingkatkan sektor pertanian untuk mewujudkan program Smart Argo,” pungkasnya.