KASAD BUKA APEL DANREM DANDIM TERPUSAT 2014

Kobar, Kasad Jendral TNI Gatot Nurmantyo membuka secara resmi apel Danrem Dandim terpusat di areal perkebunan PT. CBI di Kobar Kalteng, Selasa(2/12/14).Dalam kata pengantar Kasad menyampaikan bahwa utk mensejahterakan rakyat kedepan harus mampu membuat ketahanan pangan secara mandiri, hal tersebut dikarenakan oleh cadangan energi fosil di Dunia hanya akan bertahan sampai tahun 2045. Hal inilah yg membuat Bapak Kasad mengajak seluruh satuan dibawahnya terutama satuan teroterial utk dapatnya membuat terobosan diwilayahnya masing” dg membantu masyarakatnya agar mampu menjadi masyarakat yg mandiri pangan. “Jangan ada lagi investor luar yg menguasai sumber daya alam yg ada di Indonesia yg dibawakeluar ” ungkapnya.

Dalam acara tersebut hadir Bapak Menteri Pertanian DR. Ir. Andi Amran Sulaeman, M.Pi, para Pangdam, para asisten Kasad dan tamu undangan. Selesai acara dibuka Menteri Pertanian memberikan ceramah kepada seluruh peserta apel tentang ketahanan pangan dan swasembada pangan di Indonesia. Andi Amran Sulaeman memaparkan tentang optimisme swasembada pangan dalam tiga tahun kedepan. Demikian ungkapnya. Untuk mencapai swasembada pangan secara nasional Andi mempunyai tiga jurus dalam mensukseskan program tersebut yaitu pertama perbaikan Irigasi di seluruh Indonesia yang sudah rusak dan tidak berfungsi, irigasi yang rusak mencapai tiga juta hektar dengan target satu juta hektar per tahun untuk diperbaikai. Kedua penyaluran benih/bibit ke petani secara merata dan cepat, ketiga penyaluran pupuk kepada petani dan keempat alat peralatan pertanian. Semua ini memerlukan kerjasama dari seluruh Stack Holder yang ada di Negara ini terutama TNI AD yang mempunyai wilayah di darat dengan Babinsa sebagai ujung tombaknya untuk dapat membantu meningkatkan hasil pertanian secara Nasional, ungkap Andi.

Untuk mewujudkan ketahan pangan secara Nasional,Kasad memerintahkan kepada seluruh Pangdam, Danrem dan para Dandim utk turun ke lapangan membantu masyarakat dlm mewujudkan hal tersebut. “Bangsa yg kuat adalah Bangsa yg mempunyai ketahan pangan” ungkap Kasad. Dalam acara apel Danrem Dandim tsb hadir 40 Danrem dan 268 Dandim serta 13 Pangdam, para Asisten Kasad, Para Danpussent, Danjen Kopasus, Bapak Tommy Winata dan BapakH.Rasyid