PANGDAM XII/TPR HADIRI PEMBUKAAN RAKERNAS PENGURUS BADAN KERJASAMA PERGURUAN TINGGI ISLAM SWASTA (BTS-PTIS) SE-INDONESIA
Wakil Presiden RI yang juga ketua dewan penasehat BKS TIS H. M Jusuf Kalla pada Rabu (26/4) pukul 10.30 Wib secara resmi membuka Rakernas dan Semiloka Internasional Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Islam Swasta Indonesia yang berlangsung di Universitas Muhammadiyah Palangka Raya. Kegiatan tersebut diikuti 200 PTIS dilaksanakan mulai tanggal 25 s.d 27 April 2017, Hadir dalam kesempatan tersebut Menristek dikti, Wakil Gubernur Kalteng Habib Said Ismail, ketua umum BKS PTIS yang juga rektor UMI, Prof Dr Hj Masrurah Mokhtar Ma, Pangdam XII/TPR Mayjen TNI Andika Perkasa, Kapolda Kalteng Brigjen Pol. Anang Revandoko,Danrem 102/Pjg Kolonel Arm M. Naudi Nurdika,S.I.P., M.Si hadir juga pejabat Provinsi Kalteng dan Palangkaraya, Ketua DPRD Kalteng, Walikota Palangkaraya, Pimpinan PTIS se Indonesia, pimpinan ormas islam dan kemasyarakatan se Kalteng, Prof Dr H Mansyur Ramly, HM.Mokhtar Noet jaya sebagai dewan penasehat BKS PTIS.
Dalam sambutannya Wapres menyampaikan bahwa Lebih dari 400 PTIS yang berkiprah memberikan amal jariyah .Sebelum bersaing global, maka bersaing lokal dulu perlu langkah- langkah strategis untuk memantapkan diri ke tingkat yang lebih baik,kualitas itu penting apabila berbicara pendidikan untuk ke depan tidak melihat kebelakang.Berbicara pendidikan dan mutu, pertanyaan pendidikan apa yg dibutuhkan ke depan, karena jika tidak kita akan menjadi konsumer bukan apa yg kita akan raih ke depan maka hari ini kita harus mendesainnya.Kita butuh berbagai disiplin ilmu yg memiliki makna untuk kehidupan yang lebih baik. Kebutuhan yang mengarahkan prioritas dalam menata bangsa ke depan. Selain itu dinamika ilmu yg perlu mendapat perhatian agar kita bisa survive. Ilmu begitu cepat perkembangannya apabila kita tidak memperbaiki kualitas maka masyarakat akan meninggalkan kita. Ada kecenderungan PTIS membanggakan masa lalu itu hanya kehebatan masa lalu namun jaman kita, membutuhkan sesuatu yg dapat membanggakan juga hari ini dan akan dating. Lebih lanjut disampaiakan bahwa Rakernas merupakan media evaluasi dan merencakan apa yg akan dilaksanakan selanjutnya. Seminar membahas perubahan yg akan dilakukan hari ini untuk ke depan.kita memiliki tuntutan yg sama untuk mencerdaskan bangsa dalam semua bidang.
Sementara itu, dalam sambutannya ketua umum BKS PTIS Prof Dr Hj Masrrah Mokhtar MA menyampaikan bahwa saat ini pertumbuhan dan perkembangan PTIS di Indonesia cukup menggembirakan yang tercatat hingga saat ini kurang lebih 400 PTIS. Data ini mengindikasikan bahwa PTIS merupakan salah satu potensi yang sangat besar, karena itu organisasi BKS PTIS akan senantiasa melakukan penguatan antar anggotanya dalam mencari solusi strategis dalam menjawab berbagai persoalan
Kehadiran BKS PTIS sebagai salah satu elemen dalam sisdiknas mempunyai tanggung jawab dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan visi indoneaia 2030 sekaligus mendorong inovasi untuk meningkatkan daya saing PTIS serta peran sentral dalam mendesain formasi bangsa ke depan,daya saing Perguruan Tinggi (PT) secara global adalah salah satu faktor penentu dalam kenaikan tingkat global. Persaingan bukan saja dalam level lokal dengan sesama PT Nasional juga daya dengan PT asing yang aksesnya semakin terbuka karena itu PTIS harus saling mendukung dalam upaya melahirkan sdm yang berkualitas profesional dan berakhlak karimah.Dalam kesempatan tersebut Wakil Gubernur Kalteng Habib Said Ismail mengharapkan agar kunjungan kerja Wakil Presiden RI ke Kalteng diharapkan dapat memberikan manfaat bagi daerah Kalteng.Sementara itu Rektor Univ.Muhammadiyah Palangkaraya yang juga ketua panitia Dr Bulkani melaporkan tujuan kegiatan yaitu meningkatkan kualitas PTIS menuju berdaya saing global bertujuan memperkuat persatuan dan kesatuan PTIS se Indonesia dalam komitmen bersama untuk merumuskan langkah strategis PTIS ke depan.
Tinggalkan Balasan