Pasi Ops Kodim 1014/Pbn Menjadi Komandan Upacara Pada Peringatan Pertempuran 14 Januari Kumai

Kepala Staf Kodim ( Kasdim) 1014/Pbn Kapten Inf Sumarana mewakili Komandan Kodim 1014/Pbn Letkola Arm Yoga Permana menghadiri Upacara peringatan peristiwa pertempuran di Kumai, yang diperingati setiap tanggal 14 Januari. Peristiwa pertempuran Kumai ini terjadi saat mempertahankan kemerdekaan RI, 14 Januari 1949 silam. Kisah ini menjadi salah satu bagian dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia, dalam mempertahankan kemerdekaannya.

Acara peringatan di tahun 2024 ini dilaksanakan di Pelabuhan Panglima Utar, Jl Abdul Azis Kelurahan Kumai Kecamatan Kumai Kab.Kotawaringin Barat dan dihadiri oleh Pj. Bupati Kotawaringin Barat Dr. Drs. H. Budi Santosa M.Si., Pj. Bupati Sukamara Dr. H Kaspinor S.E. M.Si., Anggota DPRD Privinsi Kalteng H. Jubair Arifin, Kapolres Kobar AKBP Yusfandi Usman S.I.K., Forkopimda Kobar, SOPD kab kobar, Tokoh agama, tokoh pemuda,tokoh adat dan tokoh masyarakat, Jum’at (14/01/2024).

Bertugas sebagai Inspektur Upacara Danlanud Iskandar (Letkol Pnb David Moningka, S.A.P, M. Han), Perwira upacara Danramil 02/Kumai (Kapten Arm A. Zubaidi) dan Komandan upacara Pasi Ops Kodim 1014/Pbun (Lettu Inf Suwaryo). Kegiatan dilaksanakan dengan sederhana, namun penuh khidmat. Tidak hanya itu, peringatan juga dirangkai penyaluran tali asih kepada para ahli waris para pejuang 14 Januari.

Ditemui disela acara, Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1014 /Pbn Kapten Inf Sumarna mengungkapakan bahwa, kita sebagai generasi penerus untuk tidak melupakan peristiwa bersejarah tersebut. Dimana, para pejuang kemerdekaan mempertaruhkan segenap jiwa dan raganya demi menjaga keutuhan dan kedaulatan wilayah.

Pada 14 Januari tahun 1946 ribuan warga Kumai dengan gigihnya mengusir tentara Belanda yang ingin kembali menjajah melalui laut dan masuk ke Daerah Aliran Sungai (DAS)di kawasan Kumai yang sekarang menjadi Kecamatan.

Tak diragukan, dengan perjuangan dan kegigihan warga Kumai, Tentara Belanda berhasil diusir dan porak poranda oleh pasukan rakyat yang dipimpin oleh Panglima Utar. ” Demikian sejarah singkat perjuangan rakyat Kumai dalam mengusir tentara Belanda pada 14 Januari 1946, “Ungkap Kasdim.
Selain itu, acara juga dirangkai dengan Haul dan Do’a bersama serta penaburan bunga ke Sungai Kumai oleh Pj. Bupati Kobar Budi Santosa diikuti oleh para tamu undangan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

DANREM 102 PJG
Brigjen TNI Iwan Rosandriyanto,S.I.P
November 2024
S S R K J S M
 123
45678910
11121314151617
18192021222324
252627282930  
Archive