Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXIX Dim 1013, Konsisten Edukasi dan Terapkan Terapkan Protkes Internal

Hidup di era sekarang ini, atau yang sering disebut new normal kita dituntut untuk tetap menjalankan kehidupan secara normal, namun harus tetap menaati protokol kesehatan. Sebagaiamana yang dilakukan Persit Kartika Chandra Kirana cabang XXXIX Koorcabrem 102 PD XII/Tanjungpura, dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari baik dalam rumah tangga maupun kegiatan persit serta di masyarakat.

Terkait hal tersebut, ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXIX Dim 1013 Koircab Rem 102 PD XII/Tanjungpura, Ny. Ida Rinaldi Irawan, saat ditemui di kantor persit setempat menyatakan,”Kita semua bersama bahwa pandemi covid-19 saat ini masih menjadi ancaman manusia. Namun, di sisi lain kita dituntut untuk hidup produktif. Oleh karena itu di era sekarang ini, kita harus menjalankan kehidupan normal baru, namun harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Secara internal, di Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXIX Dim 1013 Koorcab Rem 102 PD XII/Tanjungpura ini kami terapkan disiplin ketat dalam protikol kesehatan, meliputi memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Saat di rumah bersana keluarga juga diterapkan demikian. Apalagi saat di luar rumah, dalam kegiatan sosial kemasyarakatan harus konsisten menerapkan 4 M itu. Saya selalu mengajak kepada para anggota untuk disiplin mentati protokol kesehatan. Semua itu untuk diri kita dan keluarga “, tandasnya.

Selanjutnya ditambahkan, selain menjaga diri dan keluarga dari covid-19 dengan pola 4 M, juga jangan lupa terapkan pola hidup sehat, seperti selalu menjaga kebersihan lingkungan, selalu berilah raga, pola makan yang baik. Bahkan perlu ditambah asupan vitamin dan nutrisi yang bisa menstimulasi imunitas tubuh, seperti minum madu, jahe dan rempah-rempah lainnya. Semua itu mudah didapat dan ada di sekitar kita.

“Ingat, sebagai anggota persit, kita harus mampu ambil peran untuk turut memutus mata rantai penyebaran covid-19. Kuncinya adalah disiplin”, tandasnya mantap, mengakhiri perbincangan.