Wali Kota Palangka Raya Pimpin Video Conference Bahas PSKH New Normal

Palangka Raya – Jajaran Pemerintah Kota Palangka Raya mengadakan rapat melalui video conference untuk membahas rumusan rencana pemberlakukan PSKH new normal.

Rapat yang dimulai pukul 14.00, Sabtu 30 Mei 2020 ini dilakukan di kantor BPBD ini dipimpin langsung oleh Walikota Palangka Raya, Fairid Naparin melaui Vidcon.

Rapat ini diikuti oleh seluruh Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Palangka Raya, termasuk dari Kodim 1016/Palangka Raya, Polresta Palangka Raya, BPBD Kota serta anggota Tim lainnya. Rapat ini untuk membahas tindaklanjut arahan presiden tentang kesehatan tataran new normal meliputi.

Di antaranya harus melibatkan personel TNI dan Polri dalam penerapan new normal. Kemudian Gugus Tugas Covid-19 harus segera mensosialisasikan protokol kesehatan yang baru.

Dalam rapat ini walikota mengharapkan harus dibuat rancangan jangka pendek dan panjang dalam penerapan PSKH new normal, termasuk semua kendala yang ada saat ini harus cepat disikapi.

Sementara itu Wakil Walikota Palangka Raya, Umi Mastikah dalam arahannya berpesan agar selama diberlakukannya PSKH new normal maka aktivitas pasar harus tetap hidup.

Begitu pula aktivitas pariwisata juga harus hidup. Umi juga menyarankan para lurah agar bisa mengkoordinir para RT dan RW untuk segera menghidupkan giat Siskampling.

Lalu Sekda Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu mengharapkan tim kajian akademik harus membuat kajian jangka pendek dan panjang dalam merumuskan RPJMD guna menghadapi new normal. “Kontribusi tenaga ahli sangat diperlukan untuk merancang, termasuk melibatkan dari Kementerian Hukum dan HAM,” ucapnya.

Selanjutnya Dandim 1016/Palangka Raya Kolonel Inf I Gede Putra Yasa melalui Danramil Pahandut Mayor Inf Heru Widodo turut menyampaikan tentang kebijakan penanganan Covid-19 harus mempertimbangkan kajian ilmiah melalui pakar, sehingga masyarakat mudah memahami penerapan PSKH New Normal. (Pendim 1016/Plk)