MASJID BUKAN HANYA TEMPAT IBADAH RITUAL, TETAPI BISA UNTUK MENYAMPAIKAN PESAN DAKWAH DAN KEBANGSAAN

Hal itulah yang didampaikann Danrem 102/Pjg, Kolonel Arm. M. Naudi Nurdika, S.IP, M.Si dalam kesempatan wawancara dengan media sesaat setelah peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad,SAW. di masjid Baitul Kholiq Makorem 102/Pjg. Peringatan Isra Miraj kali ini terasa berbeda daribtahun sebelumnya, karena menempati masjid yang baru selesai direhab total dan juga dirangkai “Lounching Radio Dakwah Panju Panjung 91 FM” pada (11/04). Sekilas tentang radio dakwah Panju Panjung 91 FM, merupakan gagasan Danrem 102/Pjg dan KH. Anwar Isa, LC, beberapa waktu yang lalu.

Hal ini didasari pertimbangan untuk menyebar luaskan pesan-pesan agama secara luas melalui radio. Sejalan dengan hal tersebut, Danrem 102/Pjg, menegaskan,”Radio dakwah Panju Panjung 91 FM ini, tidak hanya menyiarkan berkonten agama saja, tetapi juga pesan-pesan kebangsaan kepada masyarakat luas. Siapa saja, para ustadz, tokoh masyarakat bahkan akdemisi disilahkan memanfaatkan untuk menyampaikan dakwah kebangsaan”, tandasnya. Tentu saja, tambah Danrem, harus berisi sesuai dengan semangat pembangunan, kebersamaan, persatuan dan kesatuan. Sehingga diharapkan masyarakat dapat tercerahkan dalam bingkai harmonitas sosial yang kokoh. Menyinggung keberadaan radio dakwah ini, usradz KH. Anwar Isa, Lc, menyatakan,”Kami mengapresiasi dan memberi penghargaan yang tinggi kepada Bapak Danrem atas didirikannya radio yang sarat manfaat ini. Mari kita gunakan sebaik-baiknya untuk sarana menebar kebaikan, menebar pesan persatuan dan kesatuan”,tandasnya.

Dalam acara lounching hadir terlihat unsur Fkpd Provinsi Kalteng,wakil wali kota Palangka Raya, mewakili Kapolda, para pejabat instansi vertikal, pejabat Korem 102/Pjg, Dan Yonif R 631/Atg dan para jamaah dari anggota Yonif R 631/Atg, Sabhara Polda Kalteng, Kodim 1016/Plk dan Makorem 102/Pjg serta Balak Ajurem. Sebagai simbol launching radio, berkenan wakil wali kota Palangka Raya mewakili pemerintah daerah memukul gong.(penrem102/Pjg)